Help You to Success

.

Rabu, 13 Mei 2015

Cara Melakukan Uji Normalitas Melalui Kolmogorov Smirnov atau Grafik Q-Q Plot

     Uji normalitas data adalah hal yang lazim dilakukan sebelum sebuah metode statistik. Uji normalitas merupakan salah satu bagian dariuji persyaratan analisis data atau biasa disebut asumsi klasik.Tujuan uji normalitas adalah untuk mengetahui apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal, yakni distribusi data yang mampunyai pola seperti distribusi normal.
    Banyak sekali teknik pengujian normalitas suatu distribusi data yang telah dikembangkan oleh para ahli. Beberapa teknik yang bisa kita gunakan untuk menguji normalitas data adalah melalui rumus Kolmogorov-Smirnov, Shapiro-Wilk dan secara deskriptif melalui grafik Q-Q Plot, Box Plot, Histogram, Kurtosis dan Skewness.
     Dari sekian banyak metode yang dapat digunakan untuk membuktikan normalitas sebuah data, ada satu metode yang paling serig digunakan, yaitu dengan menggunakan rumus Kolmogorov-Smirnov. Uji Kolmogorov Smirnov merupakan pengujian normalitas yang banyak dipakai, terutama setelah adanya banyak program statistik yang beredar. Kelebihan dari uji ini adalah sederhana dan tidak menimbulkan perbedaan persepsi di antara satu pengamat dengan pengamat yang lain, yang sering terjadi pada uji normalitas dengan menggunakan grafik. Berikut tahapan-tahapan melakukan uji normalitas melalui Kolmogorov-Smirnov di SPSS :

1. Masukkan semua data variabel pada IBM SPSS (link cara memasukkan variabel SPSS)
2. Klik Analyze > Nonparametric Tests > Legacy Dialogs > 1-Sample K-S
3. Pindah semua variabel ke kanan
1-Sample Kormogolov Smirnov

4. Klik OK dan hasilnya akan muncul seperti berikut
1-Sample Kormogolov Smirnov Test Result
 Cara membacanya :
Ho : Populasi berdistribusi normal
Ha : Populasi tidak berdistribusi normal


Dasar pengambilan keputusan adalah berdasarkan probabilitas
Jika nilai probabilitas > 0,05 maka Ho diterima
Jikan nilai probabilitas <= 0,05 maka Ho ditolak


Sehingga dari hasil Kolmogorov-Smirnov diatas maka
X1 = 0,656 yang artinya > 0,05 maka populasi berdistribusi normal
X2 = 0,531 yang artinya > 0,05 maka populasi berdistribusi normal
X3 = 0,631 yang artinya > 0,05 maka populasi berdistribusi normal
Y = 0,772 yang artinya > 0,05 maka populasi berdistribusi normal


     Usul punya usul, Kolmogorov-Smirnov yang juga membuat rumus tersebut, pada awalnya memang diciptakan tidak unyuk menguji normalitas. Namun, karena banyak pakar yang telah membuktikannya untuk menguji normalitas, maka rumus Kolmogorov-Smirnov diklaim banyak pakar untuk menguji normalitas. Namun, uji normalitas sebenarnya dapat diuji melalui analisis deskriptif. Adapun caranya adalah sebagai berikut :
 
Kita memilih menu
Analyze - Descriptive Statistics - Explore...

Sehingga akan muncul dialog box seperti ini:

Yang perlu kita lakukan hanyalah memasukkan variabel yang akan diuji sebarannya ke dalam kotak Dependent List. Setelah itu kita klik tombol Plots... yang akan memunculkan dialog box kedua seperti ini:

Dalam dialog ini kita memilih opsi Normality plots with tests, kemudian klik Continue dan OK. SPSS akan menampilkan beberapa hasil analisis seperti ini:

SPSS menyajikan dua tabel sekaligus di sini. SPSS akan melakukan analisis Shapiro-Wilk jika kita hanya memiliki kurang dari 50 subjek atau kasus. Uji Shapiro-Wilk dianggap lebih akurat ketika jumlah subjek yang kita miliki kurang dari 50.
 

Untuk memastikan apakah data yang kita miliki mengikuti distribusi normal, kita dapat melihat kolom Sig. untuk kedua uji (tergantung jumlah subjek yang kita miliki). Jika sig. atau p lebih dari 0.1 maka kita simpulkan hipotesis nol gagal ditolak, yang berarti data yang diuji memiliki distribusi yang tidak berbeda dari data yang normal. Atau dengan kata lain data yang diuji memiliki distribusi normal. 

     Dari hasil pengolahan data diatas menghasilkan pula sebuah grafik dan hasil yang berjudul Steam and Leaf Plot, Detrenden Normal Q-Q Plots dan Normal Q-Q Plots. Hasil tambahan tersebut bukan berarti tidak dapat digunakan. Namun, tambahan ini juga sangat berguna untuk membuktikan bahwa data yang kita dapat berdistribusi normal.

  • Normal Q-Q Plots. Grafik Q-Q plots akan terlihat seperti ini:

Garis diagonal dalam grafik ini menggambarkan keadaan ideal dari data yang mengikuti distribusi normal. Titik-titik di sekitar garis adalah keadaan data yang kita uji. Jika kebanyakan titik-titik berada sangat dekat dengan garis atau bahkan menempel pada garis, maka dapat kita simpulkan jika data kita mengikuti distribusi normal. Namun jika ada satu saja titik yang berada jauh atau diluar garis Q-Q Plots maka menandakan ada data yang tidak terdistribusi dengan normal.

  • Detrended Normal Q-Q Plots. Grafik ini terlihat seperti di bawah ini:
Grafik ini menggambarkan selisih antara titik-titik dengan garis diagonal pada grafik sebelumnya. Jika data yang kita miliki mengikuti distribusi normal dengan sempurna, maka semua titik akan jatuh pada garis 0,0. Semakin banyak titik-titik yang tersebar jauh dari garis ini menunjukkan bahwa data kita semakin tidak normal 

24 komentar:

  1. Bagaimana jika tabel shapiro wilks tidak muncul di output spss

    BalasHapus
  2. thank you guys, sangat membantu :)

    BalasHapus
  3. ralat tuh yang 1 k-s, yg dilihat asymp. sig (2-tailed) bukan yang K-S jika H0 seperti yang di atas

    BalasHapus
  4. Bapak, saya punya penelitian dgn ukuran sample 400, jumlah sample tiap t dan r adalah 8. Kira-kira manakah antara uji K-S atau uji Saphiro Wilk yg cocok untuk digunakan?

    BalasHapus
  5. WA 085227746673 PIN BB D04EBECB HP. 08995503316 melayani jasa olah data SPSS, EVIEWS, AMOS, LISREL, SMARTPLS, WDEA (Warwick DEA), WINDEAP (DEAP 2.1 For Window), NCSS, STATA, MINITAB, WARPPLS, EXPERT CHOICE. Instagram @olahdatasemarang

    BalasHapus
  6. Selamat malam saya ingin menanyakan dasar pengambilan keputusan uji kolmogorov-smirnov yang dijelaskan diatas dikutip dari buku mana yaa yang menjelaskan bahwa jika nilai signifikansi dibawah sama dengan 0,05 maka data tidak terdistribusi normal karena saya sangat membutuhkan kutipan buku tersebut. Terima kasih.

    BalasHapus
  7. Anda Kebingungan Dan Kesulitan Menyelesaikan Skripsi, Tesis, Disertasi
    Karena Pusing Mikirin Olah Data Analisis Statistika Dengan ANATES, SPSS, AMOS
    LISREL, EVIEWS, SMARTPLS, GRETL, STATA, MINITAB dan DEAP 2.1
    Serahkan Dan Percaya Kepada Kami.
    Kami Siap Bantu Anda.
    Olah Data Semarang (Timbul Widodo)
    WhatsApp : 085227746673
    PIN BB : D04EBECB
    IG : @olahdatasemarang

    BalasHapus
  8. kalau kolom "statistic" itu maksudnya apa ya?

    BalasHapus
  9. Daftar Poker Domino QQ Online Terbaik, Teraman dan Terpercaya Se Asia Tenggara
    SinarQQ
    PialaQQ
    RumusQQ
    KetuaPoker

    BalasHapus
  10. Olah Data Online
    Perkenalkan kami adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengolahan data statistik untuk keperluan tugas akhir seperti Skripsi, Tesis dan Disertasi maupun untuk karya ilmiah yang menggunakan perhitungan statistik. Tim kami merupakan lulusan dari beberapa perguruan tinggi yang cukup profesional dalam bidang olah data statistik dan kami telah berpengalaman sejak tahun 2013 dalam bidang olah data statistik. Klien kami sangat banyak dari berbagai perguruan baik PTN maupun PTS. Kepuasan Konsumen terutama dalam hal selesainya tugas akhir dengan cepat dan tepat adalah salah satu dari visi perusahaan kami.
    Hubungi kami via SMS/WA 08527746673 dan Email bisnis.blog1976@gmail.com untuk jasa pengolahan data - olah data SPSS, Eviews, AMOS, Lisrel dan Smart PLS untuk skripsi, tesis dan disertasi atau untuk penelitian terapan di perusahaan dan kementerian.
    Olah Data Semarang
    Olah Data Online Se-Indonesia
    Kami berbagi, kami membantu, kami bekerja, mari datang ke kami, sistem kami kekeluargaan

    BalasHapus
  11. Terimakasih, sangat membantu 😘😘😘

    BalasHapus
  12. One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
    PBV CR DER ROA TATO
    N 56 56 56 56 56
    Normal Parametersa,b Mean 4.2121 11.0536 2.7611 2.2632 .4541
    Std. Deviation 17.88415 34.40754 15.81148 11.30130 .45793
    Most Extreme Differences Absolute .434 .378 .481 .097 .161
    Positive .434 .378 .481 .078 .137
    Negative -.407 -.375 -.431 -.097 -.161
    Test Statistic .434 .378 .481 .097 .161
    Asymp. Sig. (2-tailed) .000c .000c .000c .200c,d .001c
    a Test distribution is Normal.
    b Calculated from data.
    c Lilliefors Significance Correction.
    d This is a lower bound of the true significance.


    diatasnya hasil Asymp. Sig. (2-tailed)itu kok test statistic bkn kolmogorov smirnov-Z,, itu sm atau beda ya ??

    terima kasih

    BalasHapus
  13. Did you realize there's a 12 word sentence you can speak to your crush... that will induce deep feelings of love and instinctual attraction to you deep within his heart?

    Because deep inside these 12 words is a "secret signal" that triggers a man's instinct to love, worship and care for you with his entire heart...

    ===> 12 Words Who Fuel A Man's Desire Impulse

    This instinct is so built-in to a man's brain that it will make him try harder than before to take care of you.

    Matter-of-fact, triggering this mighty instinct is so important to having the best possible relationship with your man that once you send your man a "Secret Signal"...

    ...You'll soon notice him expose his heart and mind to you in a way he haven't experienced before and he'll see you as the one and only woman in the world who has ever truly interested him.

    BalasHapus
  14. https://www.youtube.com/watch?v=Jp-rZnUQZqA
    Video Tutorial Uji Validitas dan Reliabilitas STATA 16 Lengkap
    (Dilengkapi File Materi Dan Software STATA 16)
    Merupakan Panduan Yang Lengkap Dan Detail
    Klik Link Dibawah Untuk Mendapatkannya
    https://bit.ly/UjiSTATA

    BalasHapus
  15. JB Test (Jarque Bera Test) Normality Test With STATA 16
    Jarque–Bera test is a goodness-of-fit test of whether sample data
    have the skewness and kurtosis matching a normal distribution
    Who Needs to Click the Link Below
    https://bit.ly/TesJB

    BalasHapus